Prahara Gema Hati

Berawal dari mimpi kebodohan nafsu,
Meronggakan sesak hati, berbuah kebuntuan semu
Sekejap teringat suara merdu sedang berburu
Beriringan dengan angin genit yang meraba tubuhku
Terngiang, terus larut kedalam jeritan kehampaan pilu
Terngiang, terus kalut membendung kepuasan nan ragu.

Pernah terucap kata memuaskan, seketika mengejutkan
Pernah terucap lisan rayuan bergeliat senyuman,
Menggoda sejenak tuk luapkan segala kerisauan
Tapi tak pernah menggugah rona jiwa tuk terlepas bebas berlarian

Wahai segala keheningan...
Wahai segala kerisauan...
Sudah puaskah engkau menginjak-injak reruntuhan jiwa..??
Sudah puaskah engkau menggoyahkan keutuhan suara bahagia..??
Gemuruh degup jantung berdentang tak mengarah
Sebah, resah, sumbang tuk berulah

Butuh waktu sepenuhnya tuk resapi
Butuh kesejukan sejenak tuk sadari
Perlahan kutatap pendirian yang kian berganti.
dan ketika itu terulang lagi,
Prahara gema hati sudah menanti...

( by Afha )